WarungKopi

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
WarungKopi

2 posters

    PEMATUNG RAJA

    shia shia
    shia shia
    WarKop Super DIVA
    WarKop Super DIVA


    Female
    Jumlah posting : 1020
    Age : 32
    Lokasi : MEDAN
    Registration date : 26.09.08

    PEMATUNG RAJA Empty PEMATUNG RAJA

    Post by shia shia Sun Nov 02, 2008 7:46 pm

    PEMATUNG RAJA Patung Suatu ketika, hiduplah seorang pematung. Pematung ini, bekerja pada seorang raja
    yang masyhur dengan tanah kekuasaannya. Wilayah pemerintahannya sangatlah luas.
    Hal itu membuat siapapun yang mengenalnya, menaruh hormat pada raja ini.
    Sang pematung, sudah lama sekali bekerja pada raja ini. Tugasnya adalah membuat
    patung-patung yang diletakkan menghiasi taman-taman istana. Pahatannya indah,
    karena itulah, ia menjadi kepercayaan raja itu sejak lama. Ada banyak raja-raja
    sahabat yang mengagumi keindahan pahatannya saat mengunjungi taman istana.
    Suatu hari, sang raja mempunyai rencana besar. Baginda ingin membuat patung dari
    seluruh keluarga dan pembantu-pembantu terbaiknya. Jumlahnya cukup banyak, ada
    100 buah. Patung-patung keluarga raja akan di letakkan di tengah taman istana,
    sementara patung prajurit dan pembantunya akan di letakkan di sekeliling taman.
    Baginda ingin, patung prajurit itu tampak sedang melindungi dirinya.

    Sang pematung pun mulai bekerja keras, siang dan malam. Beberapa bulan kemudian,
    tugas itu hampir selesai. Sang Raja kemudian datang memeriksa tugas yang di
    perintahkannya. “Bagus. Bagus sekali, ujar sang Raja. “Sebelum aku lupa, buatlah
    juga patung dirimu sendiri, untuk melengkapi monumen ini.”
    Mendengar perintah itu, pematung ini pun mulai bekerja kembali. Setelah beberapa
    lama, ia pun selesai membuat patung dirinya sendiri. Namun sayang, pahatannya
    tak halus. Sisi-sisinya pun kasar tampak tak dipoles dengan rapi. Ia berpikir,
    untuk apa membuat patung yang bagus, kalau hanya untuk di letakkan di luar
    taman. “Patung itu akan lebih sering terkena hujan dan panas,” ucapnya dalam
    hati, pasti, akan cepat rusak.”
    Waktu yang dimintapun telah usai. Sang raja kembali datang, untuk melihat
    pekerjaan pematung. Ia pun puas. Namun, ada satu hal kecil yang menarik
    perhatiannya. “Mengapa patung dirimu tak sehalus patung diriku? Padahal, aku
    ingin sekali meletakkan patung dirimu di dekat patungku. Kalau ini yang terjadi,
    tentu aku akan membatalkannya, dan menempatkan mu bersama patung prajurit yang
    lain di depan sana.”
    Menyesal dengan perrbuatannya, sang pematung hanya bisa pasrah. Patung dirinya,
    hanya bisa hadir di depan, terkena panas dan hujan, seperti harapan yang
    dimilikinya.
    ***
    Teman, seperti apakah kita menghargai diri sendiri? Seperti apakah kita
    bercermin pada diri kita? Bagaimanakah kita menempatkan kebanggaan atas diri
    kita? Ada kalanya memang, ada orang-orang yang selalu pesimis dengan dirinya
    sendiri. Mereka, kerap memandang rendah kemuliaan yang mereka miliki.
    Namun, apakah kita mau dimasukkan ke dalam bagian itu. Saya percaya, tak banyak
    orang yang menghendaki dirinya mau dimasukkan sebagai orang yang pesimis. Kita
    akan lebih suka menjadi orang yang bernilai lebih. Sebab, Allah pun menciptakan
    kita tak dengan cara yang main-main. Allah menciptakan kita dengan kemuliaan
    mahluk yang sempurna.
    Dan teman, sesungguhnya, kita sedang memahat patung diri kita saat ini. Tapi
    patung seperti apakah yang sedang kita buat? Patung yang kasar, yang tak halus
    pahatannya, ataukah patung yang indah, yang memancarkan kemuliaan-Nya? Patung
    yang bernilai mahal, yang menjadi hiasan terindah, atau patung yang berharga
    murah yang tak layak diletakkan di tempat utama?
    Memang, tak ada yang tahu akan ditempatkan dimana patung-patung diri kita kelak.
    Karena hanya Allah lah Maha Tahu. Karenanya, bentuklah patung-patung itu dengan
    indah. Pahatlah dengan halus, agar kita bisa ditempatkan di tempat yang terbaik,
    di sisi-Nya. Poleslah setiap sisinya dengan kearifan budi, dan kebijakan hati,
    agar memancarkan keindahan. Susuri setiap lekuknya dengan kesabaran, dan
    keikhlasan.
    Pahatan yang kita torehkan saat ini, akan menentukan tempat kita di akhirat
    kelak. Bentuklah “patung” diri Anda dengan indah!
    i_am_badboyz
    i_am_badboyz
    WarKop Super DIVA
    WarKop Super DIVA


    Male
    Jumlah posting : 2412
    Age : 40
    Lokasi : M-City
    Registration date : 23.10.08

    PEMATUNG RAJA Empty Re: PEMATUNG RAJA

    Post by i_am_badboyz Thu Nov 06, 2008 4:33 pm

    ayo... rame2 buat patung plng indah

      Waktu sekarang Sat Apr 27, 2024 10:59 am