BIASANYA orang menempatkan tanaman pada area dalam ruang lebih untuk menciptakan kesan alami dan sejuk. Namun, tahukah Anda, jika beberapa jenis tanaman tidak hanya menciptakan kesan itu. Tanaman-tanaman ini bahkan dapat memurnikan udara dengan menyerap gas beracun.
Salah satu tanaman yang dapat menyerap racun pada udara ini adalah Spathiphyllum. Sebagian orang menyebutnya Lili (Peace Lily).
Selama ini banyak orang tertarik dengan Lili karena bunganya. Belum begitu banyak orang mengetahui bahwa Lili memiliki kemampuan menyerap racun di udara. Nah ini artinya, Lili bisa menjadi cara jitu membersihkan udara lingkungan, dalam hal ini lingkungan di sekitar rumah.
Zat polutan yang dapat diserap oleh Lili, antara lain: carcinogen yang biasa terdapat pada bahan plastik, atau formaldehyde yang terkandung dalam asap rokok. Kemampuan menyerap udara ini pun juga fantastis. Satu Lili dewasa dapat menyerap racun secara maksimal pada area berukuran sekitar 10m².
Lili memiliki tajuk daun yang panjang (hingga 65cm) dan lebar (25cm). Meski tak masuk dalam kategori pohon, ukuran daun yang demikian itu dapat pula dipakai sebagai peneduh.
Mudah perawatan
Sebagai tanaman indoor, Lili yang asli Asia Tenggara ini tidak membutuhkan perawatan yang sulit. "Anda harus jeli melihat kebutuhannya," kata desainer lansekap, Endang Lestari soal perawatan Lili. Lili menyukai tanah lembap dan tempat tempat teduh.
"Terlalu sering menyiram atau terlalu banyak terkena sinar matahari, pertumbuhan Lili dapat terganggu. Begitu pula sebaliknya, terlalu sedikit air dan cahaya matahari juga akan menimbulkan masalah," ujar Endang.
Jadi, langkah paling tepat untuk merawatnya adalah: tak perlu sering menyiramnya. Penyiraman dapat Anda lakukan jika media tanamnya mulai tampak kering. Soal kebutuhan matahari, jangan menempatkan Lili di bawah paparan sinar matahari langsung. Berikan peneduh, atau tempatkan Lili di teras atau dalam ruangan.
Salah satu tanaman yang dapat menyerap racun pada udara ini adalah Spathiphyllum. Sebagian orang menyebutnya Lili (Peace Lily).
Selama ini banyak orang tertarik dengan Lili karena bunganya. Belum begitu banyak orang mengetahui bahwa Lili memiliki kemampuan menyerap racun di udara. Nah ini artinya, Lili bisa menjadi cara jitu membersihkan udara lingkungan, dalam hal ini lingkungan di sekitar rumah.
Zat polutan yang dapat diserap oleh Lili, antara lain: carcinogen yang biasa terdapat pada bahan plastik, atau formaldehyde yang terkandung dalam asap rokok. Kemampuan menyerap udara ini pun juga fantastis. Satu Lili dewasa dapat menyerap racun secara maksimal pada area berukuran sekitar 10m².
Lili memiliki tajuk daun yang panjang (hingga 65cm) dan lebar (25cm). Meski tak masuk dalam kategori pohon, ukuran daun yang demikian itu dapat pula dipakai sebagai peneduh.
Mudah perawatan
Sebagai tanaman indoor, Lili yang asli Asia Tenggara ini tidak membutuhkan perawatan yang sulit. "Anda harus jeli melihat kebutuhannya," kata desainer lansekap, Endang Lestari soal perawatan Lili. Lili menyukai tanah lembap dan tempat tempat teduh.
"Terlalu sering menyiram atau terlalu banyak terkena sinar matahari, pertumbuhan Lili dapat terganggu. Begitu pula sebaliknya, terlalu sedikit air dan cahaya matahari juga akan menimbulkan masalah," ujar Endang.
Jadi, langkah paling tepat untuk merawatnya adalah: tak perlu sering menyiramnya. Penyiraman dapat Anda lakukan jika media tanamnya mulai tampak kering. Soal kebutuhan matahari, jangan menempatkan Lili di bawah paparan sinar matahari langsung. Berikan peneduh, atau tempatkan Lili di teras atau dalam ruangan.