1. Pedofilia
Korban adalah anak – anak ♀ dibawah 13 tahun yang diperkerjakan.
Yang melakukan beda 5 tahun dari korban.
• Ortu yang melakukan tindakan pada anaknya disebut incest.
• Ciri-ciri
Ingin melakukan sexual pada anak – anak.
Dimulai dengan oral sex / sentuhan genitalia (menghisap penis)
2. Exhibitionisme
Tanpa rasa segan menunjukkan alat genitalnya pada orang lain yang tidak dikenal, diakhiri denganmasturbasi atau coitus(berhubungan sex)
3. Sadisme sexual
Biasanya pada pria.
• Melakukan tindakan sadis pada korbannya.
• Kenikmatan didapat dari expresi insting agresifnya.
• Korban setelah dipukul, diperkosa, dibunuh langsung (lust murder)
4. Masokisme
wanita yang mendapat kenikmatan setelah menderita / dipukuli suami.
5. Voyeurisme sexual (scopofilia/peeping tom)
Orang yang suka berfantasi sexual dengan melakukan suatu perbuatan dengan mengintip / observasi pada orang – orang yang tanpa busana / melakukan aktivitas sexual.
6. Telephone scatologia
pria yang suka menelpon pada banyak wanita, dan menceritakan kenjantanannya.
7. Fetithisme
• Biasanya pada pria remaja dan berkembang saat dewasa, menjadi kronis.
• Focus sexual adalah objek yang erat kaitan dengan tubuh manusia (kaos kaki, stocking).
• Barang tersebut digosokkan pada alat kelaminnya.
• Sasaran adalah orang yang menyebabkan traumatic pada dirinya (pernah menyakiti hatinya).
8. Transfetic Fetithisme
Seseorang menggunakan pakaian lawan jenisnya untuk mendapat kenikmatan sex ( masturbasi / coitus )
9. Frotteurisme
pria yang suka meraba – raba penisnya, lalu digosokkan ke pantat wanita yang berpakaian lengkap.
Ex. di bus kota ( banyak di film2 porno jepang)
10. Zoofilia
Kenikmatan dengan hewan peliharaan.
11. Necrofilia
Kenikmatan dengan cadaver (mayat yg masih segar).
12. Klismafilia
Kenikmatan dengan aktivitas anal.
13. Coprofilia
Kenikmatan dengan faeces lawan jenis.
14. Urofilia
Kenikmatan dengan urine lawan jenis.
Korban adalah anak – anak ♀ dibawah 13 tahun yang diperkerjakan.
Yang melakukan beda 5 tahun dari korban.
• Ortu yang melakukan tindakan pada anaknya disebut incest.
• Ciri-ciri
Ingin melakukan sexual pada anak – anak.
Dimulai dengan oral sex / sentuhan genitalia (menghisap penis)
2. Exhibitionisme
Tanpa rasa segan menunjukkan alat genitalnya pada orang lain yang tidak dikenal, diakhiri denganmasturbasi atau coitus(berhubungan sex)
3. Sadisme sexual
Biasanya pada pria.
• Melakukan tindakan sadis pada korbannya.
• Kenikmatan didapat dari expresi insting agresifnya.
• Korban setelah dipukul, diperkosa, dibunuh langsung (lust murder)
4. Masokisme
wanita yang mendapat kenikmatan setelah menderita / dipukuli suami.
5. Voyeurisme sexual (scopofilia/peeping tom)
Orang yang suka berfantasi sexual dengan melakukan suatu perbuatan dengan mengintip / observasi pada orang – orang yang tanpa busana / melakukan aktivitas sexual.
6. Telephone scatologia
pria yang suka menelpon pada banyak wanita, dan menceritakan kenjantanannya.
7. Fetithisme
• Biasanya pada pria remaja dan berkembang saat dewasa, menjadi kronis.
• Focus sexual adalah objek yang erat kaitan dengan tubuh manusia (kaos kaki, stocking).
• Barang tersebut digosokkan pada alat kelaminnya.
• Sasaran adalah orang yang menyebabkan traumatic pada dirinya (pernah menyakiti hatinya).
8. Transfetic Fetithisme
Seseorang menggunakan pakaian lawan jenisnya untuk mendapat kenikmatan sex ( masturbasi / coitus )
9. Frotteurisme
pria yang suka meraba – raba penisnya, lalu digosokkan ke pantat wanita yang berpakaian lengkap.
Ex. di bus kota ( banyak di film2 porno jepang)
10. Zoofilia
Kenikmatan dengan hewan peliharaan.
11. Necrofilia
Kenikmatan dengan cadaver (mayat yg masih segar).
12. Klismafilia
Kenikmatan dengan aktivitas anal.
13. Coprofilia
Kenikmatan dengan faeces lawan jenis.
14. Urofilia
Kenikmatan dengan urine lawan jenis.